Sosok di balik ‘rumah Barbie’ di Malibu, Jonathan Adler, memang terkenal dengan gaya eksentriknya. Decor guru dari Amerika ini telah menghias berbagai interior Amerika dengan gaya khasnya yang penuh warna, corak, dan bentuk.
Sebagian menyebut gaya Jonathan nyeleneh, extra, atau berani. Namun, menampik istilah More is More, Jonathan justru menyebut gaya desainnya sebagai sesuatu yang ringan tetapi mewah dan timeless.
Beragam produk interior, mulai dari vas, tray, rug, lampu, apapun tidak pernah tampil biasa-biasa saja. Setelah melihat ragam karyanya, pantas saja, kan, Malibu Barbie Dreamhouse dirancang oleh seorang Jonathan Adler.
Karier Jonathan Adler
Jonathan Adler lahir pada 11 Agustus 1966 di New Jersey, Amerika Serikat. Sejak kecil, ia telah menunjukkan minatnya yang besar dalam bidang seni dan desain.
Sejak kecil, Jonathan menunjukkan minat yang besar dalam seni dan desain. Ia belajar seni rupa di Brown University, di mana ia mengembangkan bakatnya dalam membuat keramik dan karya seni tangan. Dia belajar keramik di Rhode Island School of Design (RISD) dan lulus pada tahun 1988. Setelah lulus, Adler pindah ke New York City untuk mengejar karirnya di bidang desain.
Pada awalnya, Adler berfokus pada pembuatan keramik. Ia menciptakan berbagai macam koleksi yang unik, dengan bentuk dan pola yang menarik. Karyanya yang mencolok dan berbeda dari yang lain menarik perhatian industri desain. Gayanya segera menarik perhatian orang-orang di industri desain. Jonathan mulai mendapatkan pesanan dari berbagai toko terkenal di kota New York. Desain keramiknya yang berani dan warna-warni dengan aksen eksentrik menjadi ciri khasnya.
Ia meluncurkan merek eponimnya, Jonathan Adler, pada tahun 1993 sekaligus koleksi keramik pertamanya di Barneys, New York. Lima tahun kemudian, ia mengembangkan bisnisnya ke home furnishing dan membuka butik pertamanyanya di Soho, Manhattan. Kini, ia telah memiliki 28 toko dan menjalankan bisnis interior Jonathan Adler.
Beragam Karya Ternama Jonathan Adler
Salah satu ciri khas karyanya adalah penggunaan hiasan, seperti matahari, bibir merah, dan simbol-simbol yang diaplikasikan berulang. Selain itu, Jonathan kerap berfokus pada penggunaan warna-warna cerah, pola geometris yang mencolok, dan elemen-elemen humoris seperti yang disebutkan di atas. Ia juga tak ragu memadukan gaya, seperti retro Mid-Century dengan modern.
Jonathan terkenal karena aksesori rumah tangganya yang unik. Dia merancang lampu meja, hiasan dinding, bantal, karpet, dan aksesori lainnya yang memberikan sentuhan kreatif pada ruangan. Permainan gayanya ini juga tampil mencolok pada aneka material, mulai dari kaca, logam, hingga akrilik.
Karyanya mencakup berbagai proyek, mulai dari desain rumah dan apartemen hingga hotel mewah, The Parker Palm Springs, dan berbagai butik. Yang terakhir menjadi buah bibir adalah Barbie Malibu Dream House. Jonathan juga menciptakan koleksi furnitur yang terinspirasi dari desain mid-century modern, dengan sentuhan yang cerah dan khas. Kursi, sofa, dan meja desainnya sering dihiasi dengan motif geometris yang mencolok dan bahan-bahan mewah seperti kaca, logam, dan akrilik.
Kecintaannya untuk Berbagi Ide
Pengaruh Adler dalam dunia desain tidak hanya terbatas pada produk-produk interior. Ia telah menerbitkan beberapa buku, termasuk “Jonathan Adler on Happy Chic Colors” dan “Jonathan Adler on Happy Chic Accessorizing.” Melalui buku-bukunya, Jonathan berbagi tips dan panduan untuk menciptakan ruangan yang unik dan penuh gaya.
Ia telah menerima banyak penghargaan dan pengakuan atas karyanya yang inovatif. Karya-karyanya dipamerkan di galeri-galeri seni terkemuka di seluruh dunia, dan desainnya menjadi populer di kalangan selebritas dan pecinta desain. Ia juga sering muncul di acara televisi dan majalah desain untuk berbagi wawasannya tentang tren dan gaya terkini.
Selain sebagai desainer, Adler juga berperan sebagai tokoh yang menyemangati orang lain untuk mengejar kreativitas dan berekspresi dengan bebas. Ia percaya bahwa rumah harus menjadi tempat yang menyenangkan dan mencerminkan kepribadian pemiliknya. Melalui karyanya, Jonathan, yang sangat menghargai keahlian para pengrajin di seluruh dunia ini, telah menginspirasi banyak orang.