Tahun ini Indonesia International Furniture Expo (IFEX) hadir kembali sebagai pameran industri kerajinan tangan Indonesia terbesar. Pameran yang rutin diselenggarakan setiap tahun ini hadir dengan tema REAL yaitu Reflection on Culture, Experiencing the Comfort, Adapting to Sustainability, dan Leading the Innovation. Melalui tema ini HIMKI mengajak para pelaku industri untuk menciptakan produk inovatif dengan desain yang kental dengan nilai budaya dan keindahan alam Indonesia namun tetap mengedepankan kenyamanan.
IFEX 2024 diselenggarakan di JIExpo Kemayoran 29 Februari hingga 3 Maret 2024 dan melibatkan 500 exhibitor unggulan produk-produk kerajinan lokal.
Ketua Presidium Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) Abdul Sobur mengatakan, IFEX 2024 menargetkan 13.000 pengunjung dari 100 negara di seluruh dunia sehingga pameran ini dapat menjadi ajang para pengrajin lokal untuk memperkenalkan karya mereka kepada dunia internasional dan memberikan pengalaman kepada para buyers untuk melihat secara langsung produk kerajinan Indonesia sehingga dapat merasakan tentang kualitas dan kenyamanan yang diberikan.
Ia berharap, pameran mebel dan kerajinan ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi Indonesia pada sektor industri furnitur dan kerajinan.
Pasar furnitur dunia pada 2023 mencapai USD$629 dan diperkirakan akan mengalami peningkatan sebesar 5% pada tahun 2024. Hal ini menjadi peluang bagi industri furnitur Indonesia untuk ikut andil dalam penetrasi pasar global.
Furnitur Indonesia dikenal dengan keunggulan material ramah lingkungan yang tahan lama, memiliki desain yang unik, dan craftmanship para pengrajin Indonesia yang menjadi kekuatan produk Indonesia di mata buyers internasional. Selain itu, Indonesia juga merupakan penghasil rotan terbaik dunia dan juga menjadi salah satu dari top 3 negara penghasil bambu terbesar di dunia.
Pameran yang digelar dalam empat hari ini menargetkan transaksi sekitar 4,5 triliun rupiah.
Sebagai informasi, biaya masuk IFEX 2024 Rp165.000 (29 Februari – 2 Maret) dan Rp100.000 (3 Maret) per orang dengan melakukan registrasi di sini atau datang langsung ke pameran.
