Perhelatan IFFINA akan kembali hadir pada 14-17 September 2024. Pameran meubel dan design yang menginjak tahun ke-9 ini akan bertempat di lokasi yang sama seperti tahun lalu yaitu di ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD, Tangerang dengan tema “Sustainable by Design”. Tema pameran ini dipilih oleh ASMINDO sebagai wujud kepedulian terhadap industri furnitur yang berkelanjutan.
Dalam acara “Furniture Industry Gathering” yang dilaksanakan pada 22 Mei 2024 di Auditorium Lantai 2 Kementrian Koperasi & UKM, ASMINDO didukung oleh Kementrian Koperasi & UKM untuk mempersembahkan IFFINA sebagai platform yang penting bagi para pelaku industri mebel, kerajinan, dan desain. Melalui pameran berskala international IFFINA+ Indonesia Meubel & Design Expo 2024, diharapkan dapat mampu meningkatkan industri mebel & kerajinan Indonesia ke level yang lebih luas.
Hal menarik dalam perhelatan IFFINA 2024 adalah hadirnya brand pameran penunjang industri furnitur yaitu INTERZUM yang mengambil tempat bersama dengan IFFINA di Hall 9 ICE BSD. Kolaborasi ini berfokus pada produk penunjang industri furnitur yang diharapkan dapat menjadi paket kompit untuk para pelaku industri maupun masyarakat yang berkunjung.
ASMINDO optimis dapat membawa lebih luas jaringan potensial market dalam skala global dengan proyeksi permintaan yang mencapai 766 miliar USD para tahun 2024 (berdasarkan Statista 2024) dan Indonesia dapat mengambil 1% pangsa pasar mebel dunia sekitar 7 miliar USD.
Ketua Umum ASMINDO DEdy Rochmat menargetkan pengunjung IFFINA tahun ini naik sebesar 20 persen dari angka pengunjung tahun lalu, dan hal tersebut juga disupport penuh oleh pemerintah melalui Kementrian Koperasi & UKM dan berbagai promosi event ASMINDO melalui program promosi event yang dilakukan di luar negeri. Untuk target jumlah transaksi, IFFINA 2024 diharapkan dapat mengalami kenaikan 30 persen dari nilai transaksi IFFINA 2023, seiring dengan pulihnya kembali industri pariwisata dan mebel pasca Covid-19 dan juga pembangunan IKN (Ibukota Nusantara).
Menteri Koperasi & UKM Teten Masduki juga menuturkan bahwa “Industri kerajinan dan UMKM dalam negeri telah menjadi penopang bagi bertahannya perekonomian Indonesia bahkan di saat sulit seperti masa pandemi hingga era pemulihan beberapa tahun ke belakang. UMKM kerajinan juga dapat menjadi support bagi industri mebel yang dapat menjadi sumbangsih yang cukup signifikan dalam kurun waktu setelah pandemi berlalu. Untuk itu pemerintah melalui Kementrian Koperasi & UKM berkomitmen mendukung pelaksanaan IFFINA sejak tahun lalu”.