balai lelang

7 Karya Seni Termahal yang Terjual di Balai Lelang

4 October 2021

Stella Mailoa

Balai lelang ternama seperti Sotheby’s dan Christie’s secara rutin menggelar acara pelelangan berbagai objek. Mulai dari karya seni dan furnitur, sampai perhiasan dan wine, semuanya memiliki tempatnya juga.

Tidak jarang, penjualan atau pelelangan yang digelar memecahkan rekor penjualan. Artinya, suatu benda yang dilelang terjual dengan harga fantastis. Sampai kini, ada beberapa benda yang masih memegang rekor tersebut. 

Berikut kami rangkum 7 karya seni dan furnitur paling mahal yang pernah terjual di balai lelang, hingga kini:

7. Badminton Cabinet 

USD36,662,106 ≈ IDR524,83 M

balai lelang
Credit: twitter.com/christiesinc

Bukan, bukan lemari untuk menyimpan raket badminton

Lemari ini dipesan khusus oleh bangsawan Henry Somerset ke pengrajin di Florentine, pada tahun 1726, dan selesai 6 tahun kemudian. Lemari ini kemudian diletakkan di salah satu rumahnya, Badminton House, tempatnya berdiam selama 25 tahun sebelum akhirnya dijual.

6. Lukisan Georgia O’Keeffe – Jimson Weed/White Flower No.1

USD44,400,000 ≈ IDR635,6 M

balai lelang
Credit: georgiaokeeffe.net

Di tahun 2014, lukisan ini memecahkan rekor sebagai karya wanita seniman termahal yang pernah terjual di balai lelang.

Lukisan ini menggambarkan salah satu subjek favorit Georgia, gambar bunga yang sedang mekar. Baginya, keadaan bunga seperti ini adalah keindahan alam yang seringkali dilewatkan.

5. Lukisan David Hockney – Portrait of an Artist (Pool with Two Figures)

USD90,300,000 ≈ IDR1.292,67 M

lukisan david hockney
Credit: Christie’s

Lukisan ini terinspirasi dari dua foto berbeda yang diambil David. Yang pertama adalah foto seseorang sedang berenang, dan yang kedua adalah sosok seseorang yang sedang melihat sesuatu di lantai.

Sosok yang sedang melihat ke dalam kolam pada lukisan, diambil dari foto sosok Peter Schlesinger, mantan kekasih David.

4. Patung Jeff Koons – Rabbit

USD91,100,000 ≈ IDR1.304,12 M

Patung Jeff Koons
Credit: The Broad – © Jeff Koons. Douglas M. Parker Studio, Los Angeles

Nama Jeff Koons bukanlah nama yang asing berada dalam daftar seniman dengan karya yang berhasil terjual dengan harga tinggi. Salah satu patung dari tiga patung identikal ini dibuat dari bahan stainless steel. 

Rabbit diciptakan pada tahun 1986, terinspirasi dari mainan tiup anak-anak. Penjualan karya ini turut memvalidasi posisi Jeff Koons yang sempat merampingkan studionya.

3. Patung Alberto Giacometti – L’homme au doigt – Man Pointing

USD141,000,000 ≈ IDR2.017,26 M

balai lelang
Man Pointing 1947 Alberto Giacometti 1901-1966 Purchased 1949 http://www.tate.org.uk/art/work/N05939

Patung ini diselesaikan hanya dalam waktu semalaman antara jam 12 malam-9 pagi. Alasannya? Sang seniman sedang dikejar waktu untuk pameran perdananya di New York pada tahun 1947. 

Tadinya, karya ini merupakan bagian dari sebuah karya besar, dengan lengan kiri patung menunjuk pada figur yang lain. Tapi, Alberto memutuskan untuk menjadikannya sebuah karya yang berdiri sendiri.

2. Lukisan Pablo Picasso – Les Femmes d’Alger (Version O)

USD179,400,000 ≈ IDR2.568,16 M

lukisan picasso
Credit: Christie’s

Semasa hidupnya, Picasso beberapa kali terinspirasi dari karya-karya seniman ternama lainnya dan membuat versinya sendiri. Lukisan ini adalah satu dari 15 karya Picasso yang merupakan penghormatan kepada karya Eugene Delacroix – Femmes d’Alger dans leur appartement

Sepeninggal Delacroix, karya ini pun dipamerkan di Louvre, tempat Picasso menikmatinya. Serial lukisan ini menjadi lebih spesial karena dibuat Picasso untuk mengungkapkan rasa dukanya setelah kehilangan rival sekaligus teman seniman, Henri Matisse. Delacroix adalah salah satu seniman favorit Matisse.

1. Lukisan Leonardo Da Vinci “yang terlupakan” – Salvator Mundi

USD450,300,000 ≈ IDR6.446,18 M

lukisan salvator mundi
Credit: Christie’s

“Terlupakan” aja harganya segitu ya?! Karya seni yang terjual dengan harga fantastis ini adalah Pangeran Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman. Tadinya, karya ini seharusnya dipamerkan di Museum Louvre pada tahun 2019 bersama karya masterpiece Leonardo Da Vinci lainnya. 

Kabarnya, salah satu syarat peminjaman karya adalah Salvator Mundi harus bersanding dengan Mona Lisa. Tapi, akhirnya karya ini tidak jadi dipinjamkan oleh sang pangeran karena Louvre mempertanyakan keaslian lukisan ini. Nah loh?!

Share:

Artikel Lainnya